POJOKNEGERI.COM - Tahun 2022, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim menarget pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp6,5 triliun.
Target itu lebih tinggi dari target PAD pada tahun 2021 lalu, yang hanya Rp5,3 triliun.
"Kami berupaya meningkatkan PAD, Semoga target PAD 2022 sebesar Rp6,5 triliun terwujud," kata Ismiati, Kepala Bapenda Kaltim, Minggu (24/4/2022).
Bapenda Kaltim menarget, capaian realisasi pendapatan asli daerah pada 2022 ini bisa lebih besar dibanding dana transfer pusat yang diterima Bumi Mulawarman.
Diketahui, proyeksi transfer pusat yang diterima Kaltim, tahun ini dialokasikan Rp4,2 triliun.
"Hingga saat ini PAD Kaltim meningkat terus dan posisi 2022 lebih besar dari pendapatan transfer," tegasnya.
Berbagai program tengah disusun Bapenda guna mengejar target tersebut.
Salah satunya terkait program pemungutan pajak kendaraan bermotor.
Tahun ini Bapenda menarget realisasi pajak kendaraan berupa PKB dan BBNK mencapai Rp2,2 triliun.
"Sesuai Tupoksi Bapenda, untuk PKB dan BBNK ditarget Rp2,2 triliun," katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)