POJOKNEGERI.COM - Untuk mendukung dan mewujudkan Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai lumbung pangan di Kalimantan Timur (Kaltim) dan Ibu Kota Nusantara (IKN), Pemerintah Kecamatan Tenggarong Seberang siap membantu mengatasi permasalahan petani di lapangan.
Salah satu kendala yang belakangan ini dihadapi oleh petani di Tenggarong Seberang adalah persoalan bahan bakar minyak (BBM), yang menjadi kebutuhan vital.
“Kami merespon laporan masyarakat petani yang sering kesulitan mendapatkan BBM,” ujar Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono.
Dalam pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), penggunaan jerigen memang tidak diperbolehkan, padahal penggunaan jerigen memudahkan petani dalam mengisi bahan bakar untuk alat mesin pertanian (alsintan).
BBM juga krusial bagi petani yang saat ini menggunakan alat-alat modern.
Selain itu, manajemen pembagian pupuk bersubsidi di kalangan petani juga turut menjadi kendala.
Persoalan-persoalan tersebut berdampak pada hasil produksi pertanian, sehingga penting untuk segera diatasi.