Selain itu kata dia, untuk menjalin kerjasama yang efektif antar perangkat daerah dan lembaga. Baik di tingkat daerah, provinsi hingga nasional. Sinergi dalam mendukung pengembangan kompetensi ASN untuk meningkatkan profesionalitas dan kualitas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.
“Peserta rapat koordinasi ini berjumlah 79 orang, yang terdiri dari para pejabat pengelola kepegawaian pada seluruh perangkat daerah dan unit kerja,” sebutnya.
Adapun materi yang diberikan, yakni manajemen kinerja dan revolusi mental, penyetaraan jabatan administrasi ke dalam jabatan fungsional. Dengan dirangkai penandatangan kerja sama pengembangan kompetensi antara BKPSDM Bontang dengan BPSDM Kaltim.
Sementara itu, Basri Rase menuturkan, dalam membangun kualitas ASN diperlukan suatu sistem yang terpadu guna menyangga arah tata kelola negara dan pemerintah dimasa kini. Bahkan dibutuhkan berbagai pendekatan yang dilakukan secara massif dan berkelanjutan, sehingga tercipta ASN yang berakhlak yaitu berorientasi pelayanan akuntabel kompeten harmonis loyal adaptif dan kolaboratif
“Adanya program ini mampu memberikan kemudahan akses bagi seluruh ASN di Bontang dalam mengembangkan diri melalui pembelajaran klasikal dan non klasikal. Sehingga tercapai peningkatan Indeks Profesionalitas ASN Bontang,”tutupnya.
(advertorial)