Eksekusi mati ini menjadi perkembangan terbaru operasi besar-besaran pemerintahan Presiden Xi Jinping membabat para pejabat pemerintah yang korup.
Presiden Xi Jinping telah memimpin kampanye besar-besaran melawan korupsi di kalangan pejabat sejak ia berkuasa lebih dari satu dekade lalu.
Namun, para kritikus berpendapat bahwa kampanye ini juga digunakan sebagai cara untuk menyingkirkan rival politiknya.
China mengklasifikasikan data eksekusi hukuman mati sebagai rahasia negara sehingga sulit memperoleh data terkait berapa terpidana yang telah dihukum mati oleh negara sejauh ini.
Kelompok hak asasi seperti Amnesty International memperkirakan China telah mengeksekusi mati ribuan orang setiap tahunnya.
(*)