Diikuti penyediaan akomodasi dan makan minum tumbuh sebesar 4,61 persen.
Sementara itu, pertambangan dan penggalian masih mendominasi perekonomian Kaltim, dengan kontribusi sebesar 53,98 persen terhadap total nilai PDRB Kaltim, pada triwulan II 2022.
Industri pengolahan 15,28 persen, selanjutnya lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 7,04 persen.
"Secara perbandingan years on years lapangan usaha pertambangan dan penggalian memberikan andil positif terbesar dalam penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi sebesar 0,81 persen, smentara Industri pengolahan tumbuh sebesar 0,69 persen," paparnya.
"Selain itu net ekspor juga merupakan sumber pertumbuhan ekonomi tertinggi sebesar 2,07 persen jika dilihat dari sisi pengeluaran," katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)