Dilansir dari CNBC Indonesia, para peneliti dari University of Innsbruck di Austria menyelidiki preferensi selera 953 orang Amerika.
Para peserta ditanya tentang keberpihakan mereka terhadap makanan dan minuman manis, asam, asin, dan pahit.
Mereka juga harus menjawab empat survei kepribadian berbeda yang menilai ciri-ciri kepribadian antisosial seperti psikopat, narsisme, agresi, dan sadisme.
Para peneliti mengatakan mereka menemukan hubungan antara peningkatan kenikmatan makanan pahit dan kecenderungan perilaku sadis.
Secara khusus, menurut penulis, perilaku sadisme sehari-hari secara signifikan berkorelasi positif dengan preferensi rasa pahit secara umum.
Dalam mempelajari preferensi makanan, penelitian lain yang dilakukan Sagioglou dan Greitemeyer juga menunjukkan korelasi positif antara preferensi rasa pahit dan sifat kejam.