Sanchez lebih lanjut mengatakan seharusnya negara-negara Eropa membangun jembatan antara UE dan China. Spanyol misalnya, tegasnya, tengah melakukan sikap yang konstruktif dan mencoba menemukan solusi antara kedua belah pihak.
"Kompromi antara China dan Komisi Eropa," terangnya.
Perlu diketahui kebijakan tarif mobil listrik yang diimpor dari China akan mulai diberlakukan Oktober. Eropa beralasan China memberi subsidi yang berdampak pada murahnya mobil listrik, yang berimbas pada terancamnya manufaktur otomotif lokal.
Diketahui, China pun langsung membalas permasalahan ini dengan meluncurkan penyelidikan antidumping terhadap impor daging babi dari blok tersebut. Negeri itu beralasan permohonan diajukan kelompok pedagang lokal yang melihat sesuatu yang tak lazim pada komoditas itu.
Spanyol sendiri merupakan pengekspor produk daging babi terbesar UE ke Tiongkok. Menurut badan industri Interporc, Barcelona menjual lebih dari 560.000 ton tahun lalu dengan total 1,2 miliar euro (sekitar Rp 20 triliun).
(*)