IMG-LOGO

IMG
Home Nasional Datangi Fakultas Kehutanan UGM, Roy Suryo Soroti Keanehan Skripsi Jokowi
nasional | umum

Datangi Fakultas Kehutanan UGM, Roy Suryo Soroti Keanehan Skripsi Jokowi

Mikhail - 16 April 2025 09:51 WITA

Datangi Fakultas Kehutanan UGM, Roy Suryo Soroti Keanehan Skripsi Jokowi

Roy Suryo bersama sejumlah perwakilan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mendatangi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (15...

IMG
Roy Suryo bersama massa aksi Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mendatangi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (15/4/2025). (Tribun Jogja)

POJOKNEGERI.COM - Roy Suryo bersama sejumlah perwakilan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mendatangi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (15/4/2025), guna meminta klarifikasi terkait keaslian ijazah Presiden Joko Widodo dan memeriksa skripsinya.

Dalam aksi tersebut, Roy Suryo hadir bersama Rismon Hasiholan dan Tifauzia untuk melakukan audiensi dengan pihak fakultas.

Tim inti TPUA seperti Eggi Sudjana tidak hadir karena mengalami kendala perjalanan.

“Sayang memang pertemuan ini tidak dihadiri tim inti karena rombongan ada kendala di jalan,” ujar Roy usai pertemuan.

Hanya tiga perwakilan yang diizinkan mengikuti audiensi. Pertemuan berlangsung singkat dan sempat terjadi ketegangan.

“Tadi sempat terjadi eskalasi, hampir saja kami walk out karena ada debat yang cukup panas. Tapi itu wajar,” tambah Roy.

Roy menegaskan bahwa mereka meminta akses terhadap skripsi Jokowi sesuai dengan hak publik yang dijamin UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Menurutnya, skripsi tersebut akhirnya diperlihatkan oleh pihak kampus.

Namun, setelah menelaahnya, Roy mengklaim menemukan kejanggalan, salah satunya perbedaan jenis ketikan antara isi dan bagian depan skripsi.

Ia juga menyoroti tidak ditemukannya lembar pengesahan dari dosen penguji.

“Meskipun nama dosen pengujinya disebutkan, faktanya di skripsi tidak ada tanda pengesahan itu,” katanya.

Selain skripsi, pembahasan juga mencakup lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Jokowi.

Namun mereka tidak berhasil melihat ijazah asli karena tidak disimpan di kampus.

Roy menyebut bahwa dokumen tersebut kemungkinan baru bisa dilihat oleh tim TPUA yang akan bergerak ke Solo.

“Saya tidak ikut ke Solo karena harus kembali ke Jakarta, tapi semoga besok bisa diperlihatkan,” ujarnya. (*/kompas)