LoI tersebut diserahkan oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan Internasional Malaysia Tengku Zafrul bin Tengku Abdul Aziz kepada Kepala Otorita IKN Bambang Suswantono.
“Saya menyambut baik minat para investor Malaysia dalam pembangunan ibu kota negara baru, Nusantara. 11 letter of intent (LoI) telah ditandatangani oleh sektor swasta Malaysia dan diserahkan kepada Otoritas IKN yang bergerak di bidang elektronik, kesehatan, pengelolaan limbah, konstruksi, dan properti,” ujar Jokowi.
Sementara itu, Anwar Ibrahim berharap proyek pembangunan IKN di Kalimantan Timur agar turut memberikan manfaat bagi negaranya.
Dia mengaku perusahaan dan pemerintah di Serawak dan Sabah turut memuji inisiatif IKN Nusantara.
“Mengawali bahasan dengan sikap terbuka kami dan juga pihak swasta yaitu IKN nusantara dan dengan prakarsa MITI [Ministry of International Trade and Industry] di Malaysia kami akui sebagai [proyek] positif dan agresif karena ada juga kepentingan Malaysia khususnya di Sabah dan Serawak. Khususnya, kedekatannya dan kepentingan ekonomi regional yang signifikan,” ujar Anwar Ibrahim.
(redaksi)