POJOKNEGERI.COM - Sosok PN (19), mahasiswi salah satu perguruan tinggi jadi sorotan hari ini.
Pasalnya, di usia PN yang masih muda, dirinya menjadi tersangka kasus investasi fiktif di Balikpapan.
Jumlah korbannya pun tak sedikit, mencapai lebih 200 orang.
Sebagian besar korban berasal dari Balikpapan.
Pada Senin (27/9/2021), Satreskrim Polresta Balikpapan pun menggelar konferensi pers pengungkapan kasus investasi fiktif tersebut.
PN ikut dihadirkan dalam konferensi pers itu.
Berikut foto-fotonya
Modus yang diterapkan pelaku adalah penawaran investasi.
Korban diminta untuk lakukan investasi dalam bentuk uang kepada pelaku (PN).
Dijanjikan, mereka yang lakukan investasi akan dapatkan keuntungan sekitar 75 persen.
Dalih PN, investasi itu dilakukan untuk proyek di salah satu BUMN.
Untuk melancarkan aksinya, PN membuat grup WhatsApp khusus. Dari grup WhatsApp ini lah PN lakukan koordinasi kepada para korban sehingga korban yakin dan mau untuk lakukan transfer di investasi fiktif itu.
Dari penjelasan polisi, transfer para korban bervariasi.
Ada yang mulai Rp5 jutaan hingga Rp100 juta.
"Jumlahnya bervariasi, mulai Rp5 juta hingga Rp100 juta," ujar Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro.
(redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
