“Setelah melandai dari kasus varian Delta kita menutup sebagian Puskar kita, yang aktif sampai sekarang hanya Puskar Sungai Siring dengan kapasitas tampung 20 sampai 30 orang, saya minta ditambah minimal satu,” ujarnya.
Guna merealisasikan instruksinya, wali kota juga langsung memerintahkan Dinas Kesehatan agar berkoordinasi dengan rumah sakit baik yang berada di bawah kewenangan kota ataupun provinsi bahkan swasta.
“Untuk menyiapkan perencanaan kemungkinan situasi lonjakan kasus yang tidak kita duga, terutama BOR kita,” sebutnya.
Penambahan kasus COVID-19 di Kota Samarinda sampai saat ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan yang semula hanya berkisar 1 sampai 5 kasus per hari, terakhir 67 kasus bertambah dalam satu hari.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)