Tiga risiko utama tersebut yakni pernikahan dini, seks sebelum menikah dan penggunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Obat Terlarang).
“Jika tidak terdapat persiapan dalam pernikahan dan tidak memiliki pengetahuan dalam penyediaan gizi anak maka akan memperbesar risiko stunting,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia menjelaskan Duta Genre Samarinda memiliki beberapa program unggulan, yaitu pemberian puding daun kelor.
Menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui manfaat daun kelor yang dapat membantu dalam pemberian makanan bergizi.
“Daun kelor itu bahan murah yang kaya akan gizi dan mudah didapat sebenarnya,” ungkapnya.
(Advertorial)