6. Segmen Wilayah
Sumatera
- Prabowo-Gibran 40,3%
- Anies-Muhaimin 37,6%
- Ganjar Mahfud 10,8%
- Suara tidak sah 0,6%
- Tidak tahu/tidak jawab 10,7%
Jawa
- Prabowo-Gibran 40,2%
- Ganjar-Mahfud 27,5%
- Anies-Muhaimin 24,1%
- Suara tidak sah 0,8%
- Tidak tahu/tidak jawab 7,4%
Bali-NTT-NTB
- Ganjar-Mahfud 49,6%
- Prabowo-Gibran 35,2%
- Anies-Muhaimin 14,8%
- Suara tidak sah 0
- Tidak tahu/tidak jawab 0,4%
Kalimantan
- Prabowo-Gibran 46,9%
- Anies-Muhaimin 25,9%
- Ganjar-Mahfud 20,7%
- Suara tidak sah 0
- Tidak tahu/tidak jawab 6,5%
Sulawesi
- Prabowo-Gibran 73,3%
- Anies-Muhaimin 13,9%
- Ganjar-Mahfud 5,8%
- Suara tidak sah 0
- Tidak tahu/tidak jawab 7%
Maluku-Papua
- Prabowo-Gibran 55,4%
- Ganjar-Mahfud 15,3%
- Anies-Muhaimin 12,3%
- Suara tidak sah 0
- Tidah tahu/tidak jawab 17%
Terakhir, LSI Dennya JA juga memaparkan hasil survei sebaran pemilih di 3 provinsi dengan penduduk paling banyak.
Hasilnya, Prabowo-Gibran memang di Jabar dan Jatim, sementara Ganjar-Mahfud unggul di Jateng-DIY.
"Jabar dan Jatim dikuasai oleh Prabowo-Gibran, sementara Jateng dan DIY dikuasai oleh Ganjar-Mahfud," ucap Direktur Konsultan Citra Indonesia-LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, dikutip dari detik.com.
Jawa Barat
- Prabowo-Gibran 45,5%
- Anies-Muhaimin 32,9%
- Ganjar-Mahfud 12,3%
- Suara tidak sah 1,2%
- Tidak tahu/tidak jawab 8,1%
Jawa Tengah-DIY
- Ganjar-Mahfud 52,1%
- Prabowo-Gibran 32,2%
- Anies-Muhaimin 9,5%
- Suara tidak sah 0,9%
- Tidak tahu/tidak jawab 5,3%
Jawa Timur
- Prabowo-Gibran 48,2%
- Ganjar-Mahfud 28,5%
- Anies-Muhaimin 15,1%
- Suara tidak sah 0,7%
- Tidak tahu/tidak jawab 7,5%
Adjie mengatakan Mahfud Md belum banyak membantu untuk menaikkan suara Ganjar.
Menurutnya Mahfud punya daya tarik bagi pemilih kelompok kelas menengah atas, akan tetapi pemilih itu banyak ke Anies-Muhaimin.
Hal ini lantaran posisi Mahfud sebagai cawapres.
Sehingga pemilih kelompok kelas menengah atas lebih tertarik karena Anies adalah capres. (redaksi)