POJOKNEGERI.COM - Kekesalan disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Kekesalan itu ditujukan kepada kepala daerah level gubernur, walikota hingga bupati.
Sri Mulyani kesal karena anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dihabiskan paling besar adalah untuk membayar gaji PNS (pegawai negeri sipil).
Padahal, menurut Sri Mulyani, untuk bisa memacu pertumbuhan ekonomi, yang terpenting adalah belanja modal.
Belanja modal diperlukan untuk pembangunan infrastruktur dasar terutama di daerah.
"Belanja pegawai naik terus, belanja barang melonjak tinggi, belanja modal relatif stagnan bahkan menurun," ujarnya dalam Rakornas Kemendagri, Kamis (16/6/2022).
Menurutnya, selama ini setiap pemerintah pusat mengirimkan anggaran ke daerah, digunakan paling cepat untuk membayar gaji. Program lain yang lebih penting justru dikesampingkan.