Rabu, 15 Januari 2025

Internasional

Singapura Jadi Tempat Aman Simpan Hasil Pencucian Uang dari Kejahatan

Singapura masih menjadi tempat tujuan hasil pencucian uang hasil kejahatan siber dari Indonesia.

Kelima, melegalkan perjudian. 

Menurut kajian PPTAK, pada umumnya dana hasil kejahatan siber digunakan untuk tindak pidana perjudian. 

Keenam, tindak pidana siber Singapura menggunakan nominee atau shell company di Indonesia. 

PPATK juga menyebut negara lainnya yang juga berisiko sebagai negara tujuan maupun asal TPPU kejahatan siber asal Indonesia. 

Negara tersebut antara lain, Amerika Serikat, Hong Kong, China, India dan Malaysia. 

Adapun, lembaga intelijen negara tersebut juga mengungkap berdasarkan pola transaksinya, pola transaksi yang dinilai paling berisiko tinggi adalah transfer dan tarik atau setor tunai. 

Sementara itu, internet banking, mobile banking, pembelian produk aset kripto, virtual account, dan pemanfaatan alat pembayaran baru dinilai berisiko menengah. 

Aliaran Dana ke Singapura Dalam catatan Bisnis, PPATK mencatat ribuan triliun uang asal Indonesia ditransfer (outgoing) atau lari ke luar negeri selama Semester 1/2024.  

Lembaga intelijen keuangan negara, dalam Laporan Transaksi Keuangan Transfer Dana dari atau ke Luar Negeri, mengungkap bahwa mayoritas duit yang lari ke luar negeri masuk ke Singapura, Amerika Serikat (AS) dan China. 

Selain ketiga negara tersebut, triliunan uang asal Indonesiajuga mengalir ke Hong Kong, Inggris, Jepang hingga Korea Selatan. 

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
pojokhiburan