“Kalau tidak bisa dua pekan, boleh satu pekan atau mungkin tiga hari aja. Jika masih dianggap berat juga, boleh satu hari saat tanggal 21 Januari nanti," ujarnya.
Permintaan Pemkot Samarinda ini didasari atas keinginan pemerintah untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap Kota Tepian.
"Setidaknya teman-teman pelaku usaha harus bisa memberikan potongan harga sebagai bentuk kepedulian kita terhadap kota dan hadiah untuk warga yang ingin berbelanja,” ucapnya.
Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Samarinda ini juga memberikan apresiasi kepada tempat usaha yang sudah lebih dulu memberikan spesial harga jelang HUT Kota Samarinda.
Terkait besaran potongan harga serta durasi waktu diskon sendiri, diserahkan sepenuhnya kepada pelaku usaha.
Yang terpenting sambung Sugeng, warga kota maupun yang berasal dari daerah lain saat berada di Samarinda bisa ikut bersuka cita merasakan euforia hari jadinya.