POJOKNEGERI.COM - Pemprov Kaltim mematok target kebutuhan guru status pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) sebanyak 2.045 guru.
Dari kebutuhan 2.045 guru PPPK, saat ini baru terpenuhi 1.159 guru, pada proses rekrutmen tahap satu.
"Kebutuhannya kita ada 2045 guru. Tahun 2021 kemarin baru terpenuhi 1.953 guru PPPK untuk tahap satu," kata Diddy Rusdiansyah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim, dikonfirmasi Selasa (22/2/2022).
Kaltim masih memerlukan sekitar 886 guru PPPK ke depannya.
Sayangnya, pembukaan rekrutmen tahap dua tahun 2022 belum tentu bisa dilakukan.
Diddy mengungkap, rekrutmen 2022 masih menunggu pendanaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
"Sisanya 886 belum terpenuhi, rekrutmen 2022 kami belum tahu, tergantung dari kementerian. Pendanaan tidak jelas dari kementerian. Tidak ada DAK-nya," ungkapnya.
Saat ini, pembayaran gaji pegawai PPPK diambil dari pos alokasi APBD Kaltim, sebesar Rp235 miliar.