"Tidak kalah penting juga sampaikan agar Perumdam Tirta Kencana untuk terus memberikan pelayanan yang dapat memudahkan pelanggan. Seperti menerapkan full teknologi informasi keuangan," ucapnya.
Ditanya apakah pelayanan Perumdam Tirta Kencana sudah maksimal atau belum, Andi Harun mengatakan bahwa pelayanan sudah maksimal hanya saja diperlukan pengembangan agar visi misi pembangunan di bidang air bersih dapat semakin sempurna.
"Hanya unit-unit pelayanan yang bisa beradaptasi secara cepat. Dan pergerakan kita untuk beradaptasi tidak boleh kalau cepat daripada tantangan," terangnya.
Orang nomor satu Kota Samarinda itu berharap setelah mendapat arahan langsung dari wali kota, pihak Perumdam Tirta Kencana dapat bekerja dengan kompak.
"Tidak ada pekerjaan yang mudah. Tapi tantangan itu bisa kita lewati kalau kita kompak. Pelayanan PDAM ini sangat sensitif, hari ini kita dipuji besok kalau air mati kita dicaci-maki," ucapnya.
Sementara itu menanggapi arahan wali kota, Direktur Utama Perumdam Tirta Kencana, Not Wahid Hasyim mengatakan, sistem pembayaran tagihan air bersih saat ini sudah sejalan dengan keinginan wali kota.