“Ini adalah tempat ibadah yang sangat vital bagi umat dan kami berusaha agar setiap langkah renovasi berjalan dengan cermat dan sesuai kebutuhan," tuturnya.
Andi Harun juga menegaskan bahwa meskipun renovasi dilakukan secara bertahap, hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan kemampuan anggaran daerah yang ada.
"Kami terpaksa harus melakukannya bertahap mengikuti kemampuan APBD. Namun, dengan pendekatan ini kami dapat menyentuh hampir semua sektor penting dari pembenahan hingga pembangunan baru dan penataan kembali fasilitas masjid," tuturnya.
(tim redaksi)