Namun informasi yang diterima bahwa usulan tersebut ditolak, lantaran Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim melalui UPTD-nya berencana akan memfungsikan kembali Hotel Atlet Sempaja sebagai hotel.
"Banjir yang menjadi masalahnya. Jadi ya bagusnya dicarikan lahan atau lahan lain milik Pemprov, atau bisa saja diubah settingannya. Karena yang kemarin kan ke Hotel Atlet informasi yang diterima tidak disetujui,” paparnya.
Terkait dengan tidak jadinya DPK Kaltim pindah ke Hotel Atlet Sempaja, Sigit mengaku pihaknya hanya mendapatkan laporan terkait hal tersebut. Namun mengenai kewenangan, tentunya kata dia ada di tangan gubernur Kaltim.
“Kalau kebijakan seperti apa, tentunya ada di gubernur,” sebutnya.
Dia berharap, Pemprov Kaltim dapat menyikapi persoalan yang dihadapi DPK Kaltim dan segera dapat mengambil langkah tepat untuk menyelamatkan DPK Kaltim.
“Prinsipnya karena ini untuk ruang publik ya harus representatif, itu kita dorong,” pungkasnya. (Adv)