POJOKNEGERI.COM - Nama Viktor Laiskodat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) ikut diperbincangkan akhir-akhir ini usai dirinya memberi kritik pada Ketua DPR Puan Maharani yang juga kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Viktor Laiskodat kritik ujaran Puan Maharani yang disampaikan dalam Ikrar Peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober 2021 lalu.
Viktor Laiskodat saat itu diketahui mengikuti upacara Hari Kesaktian Pancasila secara virtual.
Ada pun kritik Viktor Laiskodat adalah perihal ujaran "atas nama bangsa Indonesia" yang disampaikan Puan Maharani dalam Ikrar Peringatan Hari Kesaktian Pancasila itu.
Menutur Viktor Laiskodat, ujaran "atas nama bangsa Indonesia" itu seyogyanya hanya diucapkan oleh Presiden atau Wakil Presiden, dan bukan pada Ketua DPR RI.
"Ada sedikit kesalahan pada upacara ini," ujar Viktor dikutip dari tayangan Kompas TV.
"Atas nama bangsa (Indonesia) itu tidak boleh ada pihak lain, selain harus presiden dan wakil presiden. Tidak boleh ada pihak lain atas nama bangsa Indonesia," ujarnya.
Ia pun kemudian menjelaskan alasannya itu.