Saat MR bersama rekannya diduga hendak melakukan pencurian batu bara, terlihat adanya petugas pengamanan dari pihak kepolisian yang menangkap basah mereka.
Kemudian petugas pun berteriak memperingatkan mereka. Hingga suara tembakan terdengar sebanyak empat kali.
Dari empat kali tembakan peringatan, diduga salah satu peluru petugas mengenai korban dan menembus bagian dada kiri korban.
Pemuda itu kemudian dikabarkan tewas setelah sempat mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Anggana.
(redaksi)