Ketua Tim Pemenangan Isran-Hadi, Iswan Priady didampingi tim hukum paslon nomor urut 1 mengungkapkan adanya kejanggalan setelah melakukan analisa terhadap dokumen C-Plano yang sudah diterima dari saksi di lapangan.
"Total 6.274 C-Plano sesuai jumlah TPS hingga Rabu malam, kami sudah menganalisa sebanyak 792 berkas. Dari jumlah itu sudah ditemukan 365 di antaranya bermasalah," kata Iswan malam tadi.
Iswan juga memperkirakan, jumlah C-Plano yang bermasalah bisa terus bertambah. Oleh sebab itu, pihaknya masih terus melakukan analisa terhadap dokumen C-Plano dari tabulasi data yang sudah masuk.
Selain itu, dirinya juga mengungkap terkait jumlah perolehan suara yang tidak sesuai hingga adanya dugaan adanya daftar pemilih tetap (DPT) siluman. Tentunya dengan adanya dugaan kecurangan tersebut, Iswan juga tidak sepaham dengan hasil hitung cepat atau quick count.
Turut menambahkan, Ketua Tim Hukum Isran–Hadi, Jaidun menegaskan untuk langkah ke depan, pihaknya menilai beberapa permasalahan akan dikumpulkan serta nantinya mengawal sampai ini terungkap.
“Tentu kita kawal sampai hak kami dikembalikan. Ya, kita kaji data, kemudian analisis, melihat data dan fakta bahwa ada ditemukan permasalahan. Sabar dulu, kita biarkan tim bekerja melihat tabulasi data,” pungkasnya.
(tim redaksi)