Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mengumumkan akan melakukan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 12-17 tahun
Presiden Joko Widodo jadi inspektur upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, Selasa (1/6/2021) (Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)
Jokowi mengatakan, vaksinasi anak dilakukan seiring dengan terbitnya izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk vaksin Sinovac bagi kelompok usia tersebut.
“Kita juga bersyukur BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (emergency use authorization) untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12-17 tahun."
"Sehingga vaksinasi untuk anak-anak usia tersebut bisa segera dimulai,” kata Jokowi dikutip dari laman resmi setkab.go.id.
Sementara itu, Jokowi juga menyampaikan bahwa program vaksinasi Covid-19 telah mencapai angka 1,3 juta suntikan per harinya pada Sabtu (26/6/2021).
Perlu diketahui capaian tersebut dilakukan secara lebih cepat dari target yang telah diterapkan sebelumnya.
Yakni satu juta suntikan vaksin per harinya hingga bulan Juli 2021.
Menurut Jokowi, capaian vaksinasi hingga 1,3 juta suntikan ini dapat terlaksana berkat kerja keras dan kerjasama dari Kementerian Kesehatan, TNI-Polri, pemerintah daerah, BUMN serta pihak swasta.
“Hal ini tercapai berkat kerja keras, berkat gotong royong semua pihak, terutama Kementerian Kesehatan, TNI-Polri, pemerintah daerah, BUMN, dan pihak swasta yang turut membantu, serta masyarakat yang bersedia divaksin,” ujar Jokowi.
Jokowi Minta Semua Pihak Tetap Bekerja Keras
Meski target satu juta vaksin per hari telah tercapai, Jokowi tetap meminta semua pihak agar terus bekerja keras.
Sehingga target satu juta suntikan vaksin per hari bisa terus dilakukan bahkan dilipatgandakan.
“Saya mengingatkan bahwa seluruh pihak tetap harus bekerja keras."
"Agar target satu juta per hari vaksinasi terjaga sampai akhir Juli dan dapat kita tingkatkan dua kali lipat pada Agustus 2021. Yaitu mencapai dua juta dosis per hari,” tegasnya.
Meskipun pemerintah terus mendorong dan mengoptimalkan program vaksinasi, Jokowi pun mengingatkan kembali jika penyebaran Covid-19 bisa ditekan dengan adanya upaya bersama.
Untuk itulah Jokowi meminta kepada semua masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin.
Seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
Terakhir Jokowi juga meminta kepada masyarakat untuk tetap dirumah jika tidak ada kebutuhan yang mendesak.
“Saya mohon kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara, kita semua, untuk tidak ragu divaksinasi dan tetap berdisiplin menjalankan protokol kesehatan (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan)."
"Dan, sekali lagi saya ingatkan, tinggallah di rumah selama tidak ada kebutuhan yang mendesak,” pungkasnya. (REDAKSI)