Sementara itu, Ketua Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) Samarinda, Syaparudin menuturkan penyerahan bantuan ini merupakan usulan masyarakat di program Pro Bebaya yang sebelumnya dihimpun Pokmas.
“Secara umum, program ini sudah sejalan dengan Perwali 12/2022, seluruh Pokmas telah melaksanakan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” ungkapnya Syaparudin.
Sebelumnya, Pro Bebaya di sektor pembangunan terbagi dua yakni, pembangunan sarana dan prasarana atau infrastruktur kecil yang dibutuhkan masyarakat di masing-masing RT.
“Seperti perbaikan jalan rusak atau drainase untuk penanganan banjir. Kemudian, sarana dan prasarana seperti pengadaan kamera pengawas untuk keamanan. Sisanya bisa untuk pemberdayaan,” paparnya.
Adapun bantuan yang diberikan kepada masyarakat Samarinda Kota di 5 Kelurahan kali ini berupa peralatan pembuatan kue; paket sembako; seragam sekolah jenjang SD dan SMP; alat kesehatan di Posyandu untuk lansia dan remaja; mesin potong rumput; kamera pengawas; peralatan gotong royong; alat pemadam kebakaran dan alat pelindung diri; pemberian makanan tambahan lansia; serta sertifikat latihan menjahit.
Diketahui, anggaran Pro Bebaya pada 2022 ini terbagi menjadi dua.
Sebanyak Rp 75 juta dialokasikan pada APBD 2022 dan Rp 25 juta di APBD-P.
(Advetorial)