POJOKNEGERI.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan tak tinggal diam saat mengetahui pengusaha obat rujukan Covid-19 memainkan harga tinggi ke masyarakat.
Luhut Binsar Pandjaitan geram saat menerima laporan dari anak buahnya terkait adanya permainan harga obat rujukan Covid-19 di tengah situasi PPKM Darurat.
Sebagai pejabat yang bertanggungjawab terhadap PPKM Darurat, Luhut Binsar Pandjaitan tak tinggal diam.
Bahkan orang kepercayaan Presiden Jokowi ini bereaksi keras ke pengusaha obat rujukan Covid-19 yang mencoba memainkan harga tinggi ke masyarakat.
Diketahui obat rujukan Covid-19 yang harganya melambung tinggi yakni Ivermectin.
Lantas Luhut Binsar Pandjaitan memerintahkan Jenderal TNI dan Polri untuk turun tangan menindak tegas pelaku yang memainkan harga Ivermectin.
"Saya tekankan sekali lagi kepada Kapolda dan Pangdam, tindak tegas bagi para pelaku penimbun dan yang memainkan harga," ungkap Luhut Binsar Pandjaitan, saat konferensi pers virtual, Senin, 5 Juli 2021.
Menurut pengakuan Luhut Binsar Pandjaitan, pihaknya menemukan harga Ivermectin mencapai puluhan ribu rupiah di pasaran.
Padahal harga obat Ivermectin normalnya tak lebih dari Rp 10 ribu rupiah.
Iapun memrintahkan Jenderal bintang dua TNI dan Polri di Jakarta untuk memberantas penimbun serta pemain harga obat Ivermectin paling lambat Kamis pekan depan.