Diketahui, Koalisi Indonesia Bersatu terdiri dari Partai Golkar, PAN, dan PPP, sedangkan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya beranggotakan Partai Gerindra dan PKB.
Sementara itu, dua ketua umum partai, Cak Imin dan Airlangga tidak menampik sama-sama memperhitungkan diri untuk maju sebagai capres atau cawapres.
Muhaimin menegaskan, dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dibangun oleh Gerindra dan PKB, dirinya mensimulasikan untuk maju dengan Ketua Umum Partai Gerindra.
Namun, ia tidak menutup kemungkinan bahwa duet yang diusung adalah Prabowo-Airlangga, bahkan bisa bisa saja Airlangga-Muhaimin.
"Simulasi itu tidak menutup berbagai peluang, apakah Prabowo-Muhaimin, apakah Prabowo-Airlangga, atukah Airlangga-Muhaimin, itu masih proses yang akan kita jalani," ungkap Cak Imin.
(redaksi)