Ketiga, dalam menentukan sikap untuk bergabung ke dalam koalisi serta bacapres yang akan didampingi, harus sesuai dengan keinginan Jokowi.
“Ketiga, saya sudah bilang, saya tegak lurus sama Bapak Presiden," jelas Erick Thohir.
Keempat, ia ingin melakukan negosiasi politik sebelum maju pada PIlpres 2024. Negosiasi politik itu harus berisi visi pembangunan untuk Indonesia ke depan.
Sementara itu, nama Erick sendiri dijagokan Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai bakal calon wakil presiden bacawapres.
Namun, parpol yang dipimpin Zulkifli Hasan itu belum menentukan sikap apakah akan mendukung Prabowo atau bacapres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
(redaksi)