Semenjak aktif berpolitik, Paludan mengedepankan prinsip anti-migrasi -- terutama jika berasal dari negara berbasis Islam.
Untuk mempermulus ideologi politiknya, Paludan mendirikan partai Stram Kurs di Denmark pada 2017 dengan haluan sayap kanan.
Sejak saat itu, Paludan aktif dalam mengkampanyekan sikap anti Islam bernadakan rasisme dan pernah membakar Alquran pada 2020 silam.
Paludan menggambarkan aksinya tersebut sebagai bentuk "membela rakyat sebangsanya" di Swedia.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)