Umam berujar persatuan antara Anies dan PDIP bisa menghapus pertentangan ideologis yang selama ini ada.
“Ditandai oleh meleburnya dua kekuatan politik yang selama ini menjadi representasi kekuatan politik kanan nasionalis dan Islam,” tegas Umam.
Namun, peleburan itu juga berpeluang melemahkan basis pemilih loyal masing-masing, baik di Jakarta maupun di daerah-daerah lain.
Apalagi, menurut Umam, basis-basis tersebut selama ini terkonsolidasi dengan sentimen ideologis yang kuat.
Umam juga mengomentari interaksi antara Anies dan elit-elit PDIP yang dilakukan melalui media massa beberapa waktu terakhir.
Meski begitu, Umam mengatakan wacana persatuan Anies-PDIP di Pilkada DKI Jakarta 2024 masih terlalu dini untuk dipastikan. (*)