POJOKNEGERI.COM - Perang Rusia-Ukraina yang berlangsung sejak akhir Februari lalu telah berimbas pada suplai energi di Eropa.
Salah satu komoditas energi yang pasokannya terdampak oleh perang dua negara itu adalah batu bara.
Jerman yang terdampak oleh kesepakatan para pemimpin Uni Eropa menghapus semua impor batu bara dari Rusia, belakangan membuka pintu kerja sama suplai batu bara langsung dari Indonesia.
Bukan hanya Jerman, namun pemesanan batu bara Indonesia berasal dari beberapa negara Eropa seperti Polandia, Belanda, Yunani dan Spanyol.
Tercatat, sampai saat ini yang memesan batu bara dari Indonesia terus bertambah.
Yang terbaru Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) mencatat, Indonesia juga mengekspor batu bara ke Slovenia.
"Saya kurang tahu persis mengenai tambahan ekspornya karena sifatnya Bussines to Bussines (B to B). Malah ada juga pengirimannya ke negara seperti Yunani, Slovenia walaupun gak banyak," kata Hendra Sinadia Direktur Eksekutif APBI dikutip dari CNBC Indonesia beberapa waktu yang lalu.