POJOKNEGERI.COM - Anggota DPR RI Fadli Zon sebut penanganan Covid-19 tak akan berhasil jika para pejabat pelaksanan yang menangani Covid-19 masih rangkap jabatan.
Fadli Zon juga mengusulkan jika presiden langsung memimpin situasi penanganan Covid-19 di Indonesia.
Kasus Covid-19 di Indonesia, masih menunjukkan tren naik yang cukup tinggi. Data Covid-19 menunjukkan pada 7 Juli 2021, ada kenaikan kasus baru Covid-19 sebanyak 34. 379 kasus.
Total kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2,38 juta kasus, dengan rincian 1,97 juta kasus dan 62. 908 kasus untuk pasien meninggal dunia.
Tingginya angka Covid-19 di Indonesia ini direspon oleh Fadli Zon, Anggota DPR RI yang berasal dari Fraksi Gerindra.
Melalui akun YouTube miliknya @Fadli Zon Official, Fadli Zon sebut bahwa saat ini Indonesia butuh langkah darurat dan bantuan internasional untuk atasi Covid-19.
"Kita butuh langkah darurat dan bantuan internasional untuk atasi tsunami Covid-19. Pemerintah harus bersikap realistis menghadapi gelombang baru Covid-19 di negara kita. Infrastruktur kesehatan, logistik serta jumlah tenaga kesehatan kita terbukti sudah berada di ambang batas, sehingga tidak akan sanggup lagi menghadapi situasi yang terus memburuk. Suka atau tidak suka, kita harus meminta bantuan dunia internasional," kata Fadli Zon.
Ada beberapa alasan yang ia sebut menjadi alasan mengapa Indonesia perlu lakukan langkah luar biasa dalam hadapi Covid-19.
"Pertama, dalam dua pekan terakhir, sudah terjadi berkali-kali rekor kasus baru Covid-19. Ini mengkhawatirkan. Selasa 6 Juli 2021, rekor jumlah kasus positif Covid-19 telah menyentuh angka 31. 188. Hanya tinggal soal waktu, rekor itu akan sentuh angka 40 ribuan, jika kita tak segera ambil langkah-langkah yang luar biasa," kata Fadli Zon.