"Kepala daerah harus memastikan betul bahwa pengisian pengurus baik direksi maupun dewan pengawas harus rasional dan bebas dari intervensi politik serta kepentingan di luar kepentingan umum," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa Pemerintah Kota Samarinda juga telah melakukan banyak terobosan di bidang pelayanan publik dan pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi masyarakat, terutama UMKM.
"Jika akses jalan dan jembatan itu bagus, maka kegiatan ekonomi masyarakat meningkat, perputaran uang juga makin bagus. Nah, jika kegiatan ekonomi masyarakat meningkat, itu akan berdampak pada pendapatan daerah dari berbagai sektor," paparnya.
Ia juga mengedukasi para pemimpin kantor untuk melakukan efisiensi dalam penggunaan sumber daya, seperti listrik.
"Kita harus cermati belanja kertas dan listrik. Kita harus edukasi kepada seluruh pimpinan kantor untuk tidak boros dalam menggunakan listrik, seperti mematikan lampu saat ruangan tidak digunakan," pungkasnya.
(Tim redaksi)