POJOKNEGERI.COM - Gelaran Setiap Hari Call Mural Fest 2021 telah lewati dua hari, sejak 28 - 29 Oktober 2021.
Kesembilan tim/ peserta yang berasal dari Samarinda, Balikpapan, dan Bontang pun telah menyelesaikan mural mereka yang bisa dilihat langsung di dinding tembok kedai kopi Setiap Hari, Jalan Juanda Samarinda.
Karya-karya mereka pun telah dipost di feed Instagram @setiapharicoffee.
Sebanyak 3 pemenang nantinya akan diumumkan pada 31 Oktober 2021, sekaligus acara malam puncak dan perayaan first anniversary Setiap Hari.
Dipost-nya karya-karya peserta di feed Instagram juga tak lepas dari kriteria penjurian yang juga akan menggunakan media sosial (medsos).
Hal itu, membuat Anda sebagai pengguna media sosial, bisa turut menjadi juri dalam event kali ini.
Penasaran seperti apa karya-karya peserta? Berikut tim redaksi berikan 9 potret karya mural di Setiap Hari Call Mural Fest 2021
1. Ilusi Mural (Kopi dan Industri)
Deskripsi karya :
- Petani kopi menjelaskan bahwa di indonesia juga salah 1 penghasil kopi.
- Kedai kopi menjelaskan semakin banyak para pecinta kopi yang membuka usaha kopi itu sendiri salah satu nya di Kalimantan dan semoga ke depannya semakin berkembang.
- Gedung/perkotaan menjelaskan sedikit mengarah ke IKN agar tetap menjaga perhutanan dan para petani kopi di Kalimantan.
- Cangkir kopi menjelaskan semakin banyak para pecinta kopi di kalimantan.
2. POHON BETON (Komunitas : Kuasmural_samarendah)
Deskripsi:
Karya ini terlahir untuk merespon pristiwa isu IKN Ibu Kota Negara baru di pulau Kalimantan.
Peran Indonesia sangat penting bagi dunia khususnya pulau Kalimantan. Indonesia dengan jumlah hutan terbesar ke-2 di dunia, menjadi negara paru-paru dunia, penghasil oksigen terbesar ke-2.
Indonesia (Kalimantan) semestinya bukan hanya menjadi paru-paru dunia tetapi menjadi (IKO) Ibu Kota Oksigen bagi dunia di masa sekarang dan masa mendatang, maka kurang tepat jika kalimantan menjadi ibu kota negara baru.
Dengan datangnya isu (IKN) Ibu Kota Negara baru yang akan pindah ke kalimantan justru akan mempunyai dampak yang sangat signifikan terhadap alam, pohon-pohon akan di tebang dan digantikan dengan bangunan bangunan beton yang menjulang tinggi yang menyebabkan keseimbangan habitat, lingkungan dan ekosistem terganggu. hutan akan kehilangan fungsinya sebagai penghasil oksigen terbesar ke-2 di dunia.
3. Mural karya Rajab Muhammad (Kalimantan Ibu Kota Negara)
Deskripsi karya :
-Perempuan dayak melambangkan kecantikan pulau Kalimantan
-Enggang melambangkan keberagaman budaya , alam , dan satwa endemik di Kalimantan
-Bendera merah putih dan pulau indonesia melambangkan letak dan kepercayaan indonesia untuk memberikan kalimantan ruang untuk menjadi ibu kota baru
-Tumbuhan dan tembok yang retak melambangkan bahwa status Kalimantan sebagai ibu kota semoga tidak merusak ekosistem hutan yang menjadi tempat suku asli dan satwa endemik kalimantan merasakan efek negatif dari status ibu kota di Kalimantan
4. Anwar Project (Judul: Bingung)
Deskripsi:
- Matahari dan langit mengartikan harapan baru dan kefanaan
- Kucing mengartikan keluguan
- Kuyang mengartikan ketakutan
- Gunung mengartikan puncak perubahan
- Gedung-gedung mengartikan sebuah bayangan tentang banyaknya pembangunan yang terbengkalai nantinya
- Orang berkumpul digambarkan tidak realis mengartikan tentang para pemuda yang hanya bisa menyaksikan fenomena perubahan yang ada di depan