"Tracknya saja belum ada, kok mau jual tiket. Tracknya dulu lah. Jadi dua bulan itu benar-benar bisa ngejar atau tidak. Setelah tracknya selesai kan baru bicara jual beli tiket," katanya.
Gembong pesimis sirkuit Formula E bakal rampung 3 bulan seperti yang ditargetkan Jakpro.
Sebab menurutnya sirkuit Formula E harus mendapat lisensi satu bulan sebelum balap dimulai.
"Informasi yang saya dengar 1 bulan sebelum pelaksanaan gelaran Formula E itu harus sudah terverifikasi layak atau tidak layaknya. Kalau kita tarik 1 bulan berati kan bulan Mei, tanggal 4 Mei itu harus sudah keluar lisensi dari FEO tentang layak tidaknya track yang dibangun Jakon (Jaya Konstruksi)" ucapnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)