Shemmy menambahkan bahwa untuk mendukung kelancaran proyek, Pemkot Bontang saat ini tengah melakukan pembebasan lahan di lokasi strategis yang diperlukan. Proyek pipanisasi ini diperkirakan akan selesai dalam waktu dekat.
Menurut Shemmy, proyek ini tidak hanya akan mengatasi masalah distribusi air, tetapi juga dapat menjadi model pengelolaan air bekas tambang yang berkelanjutan dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya lokal untuk kesejahteraan masyarakat.
“Dengan selesainya proyek ini, masyarakat Bontang akan segera mendapatkan akses air bersih yang lebih stabil dan dapat memenuhi kebutuhan harian mereka,” tandasnya.
(ADV/DPRD Kaltim)