IMG-LOGO

IMG
Home Advertorial DPRD Samarinda Dorong Pemerataan Pembangunan di Kota Tepian
advertorial | DPRD Samarinda

DPRD Samarinda Dorong Pemerataan Pembangunan di Kota Tepian

2025 La Hasa - 27 Februari 2025 14:55 WITA

DPRD Samarinda Dorong Pemerataan Pembangunan di Kota Tepian

POJOKNEGERI.COM -  Kota Samarinda terus berusaha meningkatkan kualitas infrastuktur guna memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakatnya....

IMG
Samri Shaputra, Anggota DPRD Kota Samarinda

POJOKNEGERI.COM -  Kota Samarinda terus berusaha meningkatkan kualitas infrastuktur guna memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakatnya.

Namun, salah satu isu yang masih perlu perhatian serius adalah pemerataan pembangunan yang belum sepenuhnya dirasakan oleh seluruh daerah, terutama di Daerah Pemilihan (Dapil) II yang meliputi Kecamatan Palaran, Samarinda Seberang, dan Loa Janan Ilir.

Samri Shaputra, Anggota DPRD Kota Samarinda, menyuarakan pentingnya pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah Kota Tepian.

Menurut Samri, banyak daerah di Dapil II yang belum merasakan manfaat maksimal dari proyek pembangunan yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.

Samri mengatakan beberapa daerah di wilayah ini masih memiliki kondisi jalan yang kurang memadai, bahkan ada yang masih berupa tanah.

“Di daerah kita ini (Dapil II) tidak pernah tersentuh proyek sedikitpun. Di daerah-daerah tertentu jalannya masih tanah,” kata Samri belum lama ini.

Persoalan ini, menurutnya, mencerminkan ketidakadilan dalam pemerataan pembangunan. Ia membandingkan kondisi Dapil II dengan daerah perkotaan yang cenderung mendapatkan perhatian lebih dalam perbaikan infrastruktur.

Samri mempertanyakan konsep ‘pembangunan prioritas’ yang ditetapkan oleh Pemkot Samarinda, sebab ia menilai bahwa pembangunan prioritas seharusnya berorientasi pada kebutuhan dasar masyarakat.

“Kalau dibilang prioritas, itu harus berbasis masyarakat, yang menyentuh kebutuhan dasar mereka. Misalnya, masyarakat Samarinda sudah harus mendapatkan semua akses air bersih atau pembangunan semenisasi, itu yang harus dirasakan,” paparnya.

Samri mendorong pemerintah untuk lebih mempertimbangkan kebutuhan riil masyarakat dalam menentukan prioritas pembangunan.

Ia berharap agar alokasi anggaran dan proyek pembangunan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh semua lapisan masyarakat, bukan hanya terkonsentrasi di wilayah tertentu.

(ADV)

Berita terkait