POJOKNEGERI.COM - Pernyataan pakar Hukum Tata Negara, Denny Indrayana kembali menuai kontroversi.
Kali ini Denny Indrayana menyindir para pegian media sosial pendukung pemerintah Presiden Joko Widodo atau yang kerap disebut sebagai buzzer Jokowi alias BuzzerRp.
Denny menyebut, saat ini pada BuzzerRp tengah marah karena belum juga menerima bayaran dari pemerintah.
"Hari ini diundang open house lebaran di rumah Pak Ali, Deer Park, Melbourne. Bakar sate dan lambchop, maknyuss! Sebenarnya pengen bakar yang lain juga, tapi hati para BuzzerRp kelihatannya sudah hangus dibakar angkara, sedang dana belum turun juga. Buktinya? Lihat komentar di bawah. Hehehe," tulis Denny Indrayana melalui akun Twitternya.
Sontak cuitan Denny Indrayana yang menyindir para BuzzerRp di saat merayakan Hari Raya Idul Adha dikomentari beragam oleh netizen.
Sebagian ada yang mengecamnya, sebagian juga mendukungnya.
"makna hari raya Idul Adha itu ikhlas pak bukan kompor," @deckytrianto.
"PENEBAR FITNAH...mulai lagi bikin HOAKS ..."SIAPA YG MENEBAR FITNAH..DIA SENDIRI YG MENJADI KAYU BAKARNYA" (Ali bin Abi Thalib Ra) profesor kok dungu...kemplu kok profesor," @nobsiabadi.
"Sudah gendut bulat kayak gentong , masih aja makan daging bakar", entar juga mati kena serangan jantung...dasar PENGECUT...balik loe ke INDONESIA, JANGAN BERLINDUNG KE KETIAK ORANG BARAT," @gogo74070675957.
"Anda makin hari makin ngak mutu. Penyebar hoax. Semoga polisi cepat menangkap anda!!," @jfgltm.