POJOKNEGERI.COM - Usai hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Partai Demokrat kini membuka peluang untuk bergabung dengan kubu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Deputi Bapilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengatakan ada peluang untuk membangun komunikasi politik dengan Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto setelah keluar dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan.
Meski demikian, Kamhar menegaskan Demokrat belum akan bergerak melakukan langkah politik dalam beberapa hari setelah deklarasi duet Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.
Kamhar mengatakan Partai Demokrat akan menenangkan diri dalam beberapa hari ke depan setelah mencabut dukungan kepada Anies Baswedan dan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Ia menuturkan, sesuai amanat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Demokrat akan berdiam diri dulu untuk menata hati dan pikiran agar bisa lebih jernih dan tepat dalam pengambilan keputusan ke depan.
“Bagi kami, politik tak hanya sekadar memperoleh kekuasaan dan menggunakan kekuasaan. Namun juga harus diperoleh dan dipergunakan dengan benar. Terkandung nilai-nilai luhur yang menjadi etika politik sebagai kompas dalam berpolitik,” ucapnya.
(redaksi)