"Misalnya, produk olahan dari sabut kelapa yang dapat dipasarkan ke hotel dan restoran, atau produk kerajinan lokal yang unik," ujar Puguh.
Ia juga menekankan pentingnya standar produk untuk memasuki pasar modern.
"Produksi BUMDes harus memenuhi standar yang diharapkan jika itu adalah makanan, maka harus ada label halal dan izin lainnya. Masyarakat kini lebih selektif dalam memilih produk," jelasnya.
Ia mengatakan acara ini tidak hanya bertujuan untuk mempromosikan produk lokal, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang potensi yang dimiliki desa.
"Kami akan memaksimalkan pemasaran online untuk memperkenalkan produk desa secara luas," ujar Puguh.
(Tim redaksi)