POJOKNEGERI.COM - Angka pembangunan untuk Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara disebut mencapai Rp2 Triliun.
Istana Negara untuk IKN Nusantara itu akan dibangun di Kalimantan Timur (Kaltim),
Hal itu disampaikan oleh Perancang Istana Negara IKN, I Nyoman Nuarta.
"Kalau perkiraan kasar paling juga Rp 2 (triliun), barangkali itupun ya," katanya dikutip dari detik.com.
Meski demikian, ia sampaikan bahwa angka itu masih berupa perkiraan. Angka pastinya baru akan diketahui setelah dilakukan Detail Engineering Design (DED). Dijelaskannya bahwa yang akan melaksanakan DED adalah pemenang tender pembangunan IKN.
"Nanti itu yang jelas DED-nya ada baru bisa, kalau perkiraan RAB (rencana anggaran biaya), RAB estimate itu kalau kita melihat orang membangun hotel lah, sekarang kalau hotel bintang 5 dengan luasan sekian ya kurang lebih mirip lah (kebutuhan biayanya)," ujarnya.
Sementara itu, mendengar kabar bahwa perkiraan pembangunan Istana Negara sekitar Rp2 Triliun, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merasa bahwa harga pembangunan itu terlalu mahal.
Apalagi jika dana sebenar itu digunakan hanya untuk satu fungsi bangunan.
"Coba bayangkan hanya untuk Istana Negara. Menurut saya, enggak masuk akal-lah membelanjakan Rp2 triliun hanya untuk satu fungsi bangunan. Menurut saya, agak sangat sangat berlebihan," ucap Ridwan Kamil pada webinar di kanal Youtube Ikatan Arsitek Indonesia Nasional, Rabu (9/2).