"Jadi terkait penanganan banjir, penataan kota, peningkatan perekonomian. Sub sektornya banyak, diantaranya program probebaya, kami akan membayar sisa Rp 25 juta di Perubahan tahun ini," imbuh AH lagi.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim itu menjelaskan, terlebih program pro bebaya untuk seluruh RT di Samarinda, bakal terus berkelanjutan dan merata hingga menyentuh ke masyarakat pinggiran kota Samarinda.
"Pro Bebaya tetap berlanjut, program ini sampai akhir periode," ungkapnya.
Dengan begitu, sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) terus dioptimalkan dengan maksimal melalui retribusi, pengelolaan aset, kerja sama dengan pihak swasta dan sebagainya.
Sementara itu, untuk PAD ditargetkan meningkat.
"PAD Samarinda kami targetkan meningkat kurang lebih Rp 604 miliar," tutupnya mengakhiri.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)