Ia berpesan bahwa Moskow tidak akan ragu untuk mengerahkan senjata tersebut jika integritas dan kedaulatan teritorialnya sendiri terancam.
Pada bulan Mei misalnya, Rusia mengadakan latihan senjata nuklir taktis di dekat perbatasan Ukraina.
Negeri itu juga telah menempatkan senjata tersebut di wilayah sekutunya, Belarus.
Senjata nuklir taktis atau non-strategis dirancang untuk digunakan di medan perang dan mampu menghapus target tertentu, seperti pangkalan militer atau pusat pelatihan.
Meskipun senjata nuklir taktis tidak separah senjata nuklir strategis yang dapat memusnahkan seluruh kota, penggunaan senjata semacam itu akan menjadi eskalasi serius dalam perang, dan menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya konfrontasi langsung dengan Barat.
(*)