POJOKNEGERI.COM - Aksi kriminal di Samarinda bikin masyarakat geleng kepala.
Diberitakan, aksi kriminal di Samarinda terjadi di komplek Stadion Segiri, Selasa (13/7/2021) malam, sekitar pukul 23.00 Wita menyasar empat ban mobil Toyota Calya putih.
Belum diketahui pasti, ada berapa pelaku yang melakukan aksi pencurian. Namun akibat aksi tangan panjang itu, pemilik mobil, pria berinsial KR (39) pada Rabu (14/7/2021) siang menyambangi Polsek Samarinda Kota untuk memberikan laporannya.
Informasi dihimpun, KR kala itu datang ke komplek Stadion Segiri untuk berjumpa dengan rekannya. Setelah berjumpa, mereka lantas memutuskan pergi bersama menuju Jalan Lambung Mangkurat untuk bersantap malam.
"Saya pergi sama teman pakai mobil dia. Sekitar pukul 00.30 Wita, kami kembali ke Segiri," tutur KR.
KR awalnya tak curiga. Sebab posisi kendaraannya tak berubah. Namun ketika ia hendak menaiki mobil, alangkah terkejutnya KR sebab empat buah ban kendaraannya telah raib digondol maling.
"Iya saya kaget bannya sudah hilang semua. Yang ketinggalan cuman dongkrak. Sedangkan mobilnya itu ditahan paving blok di keempat sisi," ungkapnya.
Mengetahui ban mobilnya raib, KR awalnya tak merasa curiga jika kendaraannya telah disatroni pencuri.
Lantaran ia lebih dulu mengira jika mobilnya telah melanggar peraturan parkir, dan ditindak oleh petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda.
"Ya saya kiranya Dishub. Tapi kalau dipikir lagi, masa petugas ngambil ban. Terus saya coba tanya sama warga sekitar, tapi enggak ada yang tahu," bubuhnya.
KR yang tak percaya ini adalah tindakan petugas langsung memutar otak, mencari pinjaman ban serep dan langsung membawa pergi kendaraannya tersebut.
"Dari pada ditinggal nanti malah mesinnya dipretelin," tambah KR.
Sementara itu Kapolsek Samarinda Kota AKP Creato Sonitehe Gulo saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengaku jika jajarannya saat ini telah menerima laporan KR dan sedang melakukan proses penyelidikan awal.
"Iya sudah masuk di SPKT dan ini lagi diproses," katanya.
(redaksi)