Kamis, 30 Januari 2025

Berita Internasional Terkini

5 'Cepu' yang Sukses Merubah Sejarah Dunia, Siapa Saja Mereka?

Selasa, 28 Januari 2025 10:4

CEPU INTERNASIONAL - Benjamin Franklin terkenal sebagai founding father atau bapak pendiri Amerika Serikat. Perannya sebagai cepu terjadi ketika ketegangan meningkat di antara koloni Amerika dan Parlemen Inggris. (Britannica.com)

POJOKNEGERI.COM - Inilah kisah para "Cepu" yang punya andil besar mengubah sejarah peradaban manusia.

Cepu dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) VI Daring diartikan sebagai informan pihak kepolisian.

Kata ini kemudian mengalami pergeseran makna saat menjadi bagian dari bahasa gaul yang kerap dipakai anak-anak muda dengan arti sang pengadu.

Nyatanya seorang 'cepu' tidak hanya hadir di masa modern.

Sepanjang sejarah ada berbagai sosok pengadu yang punya peran penting dan mampu mengubah sejarah.

Pengadu menjadi penyeimbang penting bagi kerakusan korporasi dan politik sejak jaman dahulu.

Mereka dalam daftar ini bak seorang agen yang mampu mengungkap korupsi dan ketidakadilan yang ada.

Dikutip dari Mental Floss, berikut ini 5 cepu atau pengadu Amerika Serikat (AS) yang berperan penting dalam sejarah:

Benjamin Franklin terkenal sebagai founding father atau bapak pendiri Amerika Serikat.

Perannya sebagai cepu terjadi ketika ketegangan meningkat di antara koloni Amerika dan Parlemen Inggris.

Sebagai seorang revolusioner Amerika, Franklin sempat memperoleh serangkaian surat yang memaparkan fakta tentang gubernur dan wakil gubernur Providence of Massachusetts Bay Thomas Hutchinson dan Andrew Oliver antara tahun 1768 dan 1769.

Surat itu memberikan bukti bahwa Hutchinson dan Oliver telah salah mengartikan kerusuhan sipil di Massachusetts Bay.

Keduanya juga diketahui mencari dukungan dari kerajaan Inggris untuk menumpas para pembangkang kolonial.

Franklin, yang saat itu tinggal di London mencoba membongkar informasi itu kepada dunia.

Info itu akhirnya diterbitkan Boston Gazette pada Juni 1733.

Kabar itu membuat para kolonis marah dan membakar patung Hutchinson dan Oliver di Boston Commons.

Awalnya, identitas Franklin sebagai pengadu dirahasiakan.

Tetapi pada akhirnya Franklin yang pada saat itu juga dikenal sebagai ilmuwan mengakui perannya dalam kekacauan tersebut, setelah rekannya John Temple dituduh dan ditantang berduel oleh William Whatley.

Setelah mendapat kecaman dari publik dan Jaksa Agung Alexander Wedderburn, Franklin pindah ke Amerika.

Ia juga secara permanen menjadi pendukung setia gerakan kemerdekaan Amerika dan mendapat julukan bapak pendiri AS.

Karen Silkwood adalah seorang teknisi laboratorium di perusahaan energi Kerr-McGee Corporation.

Ia menemukan banyak pelanggaran kesehatan dan keselamatan yang membahayakan karyawan.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
pojokhiburan