POJOKNEGERI.COM - Kasus pertambangan batu bara ilegal di Kalimantan Timur (Kaltim) seakan tak ada habisnya.
Tanpa memperhatikan aspek kerusakan lingkungan dan dampak sosial, kegiatan merugikan negara ini terus berulang di Bumi Mulawarman.
Dihubungi terkait penanganan tambang ilegal, Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik mengatakan jika hal tersebut terlebih dahulu ia tanyakan ke Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltim.
Nanti setelah mendapat akar masalah konkret dari kasus pertambangan ilegal, bar nantinya dicarikan solusi yang tepat.
"Saya mau memetakan dulu potensinya. Saya tanya dulu ke Dinas ESDM terkait persoalannya, nanti kita carikan solusinya," Kata Akmal Malik ditemui di Kantor DPRD Kaltim, Senin (16/10/2023).
Terlepas dari kasus tambang ilegal ini sangat merugikan dan juga merusak lingkungan, namun hal tersebut harus dicarikan solusi yang tepat mengingat ini menyangkut hajat hidup orang banyak.
"Yang penting gini, rakyat itu berhak untuk hidup, artinya kita harus carikan solusi yang baik lah terhadap hajat hidup orang banyak," ujar Akmal Malik.
"Masyarakat juga hidup dari pertambangan, kita tau Kaltim itu potensinya adalah pertambangan," lanjut Akmal.
Solusi yang tepat kata dia sangat penting agar tidak mengganggu penghasilan masyarakat
"Rakyat kita makan dan hidup dari situ (Pertambangan), oleh karenanya harus dicarikan solusi yang tepat agar jangan mengganggu penghasilan masyarakat," sebutnya.
Namun demikian, ia mengatakan aturan itu harus tetap ditegakkan namun dengan cara yang bijaksana.
"Tapi sekali lagi aturan itu bisa ditegakkan dengan cara yang bijaksana," pungkasnya.
(Redaksi)