POJOKNEGERI.COM - Persoalan tambang Andesit di Desa Wadas, direspon beberapa pihak.
Diketahui batu andesit nantinya menjadi bahan baku dalam pembangunan Bendungan Bener di Purworejo, Jawa Tengah.
Respon terkait tambang Andesit di Desa Wadas ini juga salah satunya direspon oleh politikus senior Partai Demokrat, Benny K Harman.
Di media sosial Twitter, Benny K Harman mempertanyakan siapa kontraktor untuk tambang Andesit di Desa Wadas itu.
Politikus senior Partai Demokrat Benny Kabur Harman mendesak agar kontraktor tambang batu andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo harus diungkap secara terang benderang.
"Jangan berhenti bertanya. Siapa kontraktornya, siapa kontraktornya? Ayolah, jangan disembunyikan. Awas! Malu bertanya, sesat di jalan," kata Benny di akun Twitternya.
Sebelumnya respon juga datang dari kolega Benny K Harman di Demokrat, Andi Arief.
Andi Arief yang menjabat Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Demokrat menyinggung nama Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto.
”Setelah PD difitnah atas kasus Wadas, kini tak terbukti. Bolehkah kami bertanya apa benar Hasto Sekjen PDIP berada di balik penambang andesit?” tulis Andi Arief lewat akun Twitter-nya, dilihat Selasa (15/2/2022).
Belum jelas, apa maksud Andi Arif menyebut nama Hasto dalam Tweet-nya tentang tambang Andesit itu.
Desa Wadas jadi lokasi bahan baku pembangunan Bendungan Bener
Sebelumnya, kunjungan dilakukan pihak Komisi III DPR RI ke Desa Wadas dalam beberapa hari ini.
Dalam kunjungan itu, ada beberapa hal yang didapatkan Komisi III, termasuk diantaranya adalah ruang dialog yang tersumbat.
Itu disebut dialami oleh warga Desa Wadas.
"Nah ada beberapa hal yang kita dapatkan. Pertama kita melihat bahwa sebenarnya seluruh masyarakat Desa Wadas ini menjadi korban, korban akibat tersumbatnya ruang dialog ketika mereka dihadapkan pada pilihan untuk bersedia atau tidak bersedia tanahnya untuk dijadikan tambang batu sebagai bahan baku pembangunan bendungan," kata anggota Komisi III DPR, Taufik Basar, kepada awak media saat dimintai konfirmasi soal kunjungan ke Desa Wadas, Jumat (11/2/2022).
Selain itu, diketahui pula bahwa Desa Wadas bukanlah menjadi lokasi untuk dibangunnya Bendungan Bener, tetapi menjadi tempat untuk bahan baku pembangunan Bendungan Bener itu.
"Jadi Desa Wadas bukan tempat yang akan digenangi bendungan, bukan, bukan tempat yang akan dibangun bendungannya. Tetapi tempat bahan baku untuk membangun bendungan tersebut," imbuh Taufik.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)