Diketahui, kartu fuelcard telah diterapkan Pemkot Samarinda untuk kendaraan truk dalam mengatur antrean solar.
Manalu jelaskan dalam kegiatan sidak itu pihaknya menemukan kendaraan yang tidak sesuai dengan ketentuan surat keterangannya.
"Jadi tadi ada kendaraan yang tidak sesuai peruntukan, misalnya seperti kendaraan yang awalnya diperuntukan untuk truk sampah tapi dipakai untuk mengangkut material atau industri lainnya," ungkapnya.
Manalu mengungkapkan, keberadaan kendaraan yang tidak sesuai peruntukannya tentu dapat mengakibatkan kerusakan pada jalan di Kota Samarinda.
Sejauh ini, dari hasil sidak itu, ditemukan sekitar 11 kendaraan masuk kategori ODOL.
(Advetorial)