"Ini adalah tanggung jawab bersama untuk melakukan upaya pencegahan dan edukasi guna memutus rantai pernikahan dini yang menyebabkan stunting,” tegasnya.
Ia mengatakan stunting di Samarinda bukan sekadar angka, namun merupakan bom waktu yang mengancam masa depan generasi ke depannya.
Oleh sebab itu, perlu upaya-upaya khusus untuk mengatasi permasalahan tersebut.
"Situasi stunting di Samarinda bukan sekadar angka, tapi merupakan bom waktu yang mengancam masa depan generasi kita," pungkasnya. (adv/dprdsamarinda)