Revitalisasi Citra Niaga, Menyambut Era Baru dengan Sentuhan Budaya Lokal

Wali Kota Samarinda, Andi Harun saat melakukan tinjauan di kawasan Citra Niaga (Pojoknegeri.com)

POJOKNEGERI.COM, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, baru-baru ini mengungkapkan bahwa Citra Niaga dapat dipahami sebagai konsep One Stop Shopping yang memadukan segala kebutuhan masyarakat dalam satu kawasan. 

Ia mengatakan, berawal pada tahun 1986, Citra Niaga dibangun di atas lahan seluas 2,7 hektar dengan desain unik yang menyerupai sarang laba-laba di mana setiap bagian area tampak seakan menjadi bagian depan.

“Di era 90-an kawasan ini menjadi pusat kegiatan masyarakat Samarinda, Citra Niaga tak hanya dikenal sebagai tempat perbelanjaan tetapi juga sebagai simbol kemajuan kota, bahkan pernah meraih penghargaan internasional melalui Aga Khan Award pada tahun 1989,” ujar Andi Harun.

Orang nomor satu di Pemkot Samarinda ini mengungkapkan dengan seiring berjalannya waktu kawasan ini mengalami perubahan. Citra Niaga sedang dalam proses re-design dengan kemajuan mencapai 99,2%. 

“Tujuannya, untuk menghadirkan ruang publik yang lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat modern, sekaligus mempertahankan nilai-nilai budaya lokal yang telah lama melekat,” jelasnya.

Andi Harun menjelaskan proyek ini juga menjadi bagian dari upaya Samarinda untuk bertransformasi menjadi salah satu kota Smart City di Indonesia sesuai dengan program Quickwin Smart City yang diluncurkan oleh Kementerian Kominfo.

"Dengan konsep yang lebih segar, Citra Niaga tidak hanya akan menjadi pusat ekonomi tetapi juga tempat berkumpulnya masyarakat dalam suasana yang lebih nyaman dan berbudaya," ungkapnya.

Citra Niaga diharapkan mampu menyatukan antara perkembangan modern dan kearifan lokal menjadikannya tempat yang tidak hanya memudahkan akses, tetapi juga menjadi kebanggaan warga Samarinda di masa depan.

(tim redaksi)